
Jakarta – PSIM vs Dewa United 22 Okt 2025: Duel KRUSIAL pekan ke-10 BRI Super League! Analisis formasi 4-2-3-1, strategi Van Gastel vs Riekerink, prediksi skor akhir 1-2. Laskar Mataram wajib bangkit! Saksikan pertarungan EPIC dua pelatih top Belanda ini dan KEKUATAN penuh Dewa United. Jangan lewatkan KICK-OFF 15.30 WIB! Ini adalah pertarungan HARGA DIRI! Siapa raih 3 poin VITAL?
Misi Kebangkitan Laskar Mataram: Persiapan dan Kekuatan PSIM Yogyakarta
PSIM Yogyakarta memulai musim ini dengan performa yang fluktuatif, hal yang wajar bagi tim promosi. Mereka menunjukkan potensi besar di beberapa pertandingan awal, namun menghadapi tantangan besar dalam menjaga konsistensi. Kekalahan memalukan di pekan ke-9 menjadi tamparan keras yang menuntut reaksi cepat dari seluruh elemen tim.
Persiapan Tim dan Mentalitas
Pelatih kepala PSIM, Jean-Paul van Gastel, mengakui bahwa waktu persiapan timnya sangat singkat setelah kekalahan telak tersebut. Fokus utamanya dalam sesi latihan singkat adalah membenahi mentalitas pemain dan mengatasi masalah fundamental di lini pertahanan. Van Gastel menekankan bahwa kekalahan adalah bagian dari sepak bola, namun yang paling penting adalah belajar dari kesalahan.
“Kami hanya punya sedikit waktu, tapi kami bekerja keras untuk mengembalikan fokus. Kekalahan 0-4 itu harus menjadi pelajaran berharga. Kami kehilangan fokus dan membuat banyak kesalahan individu. Tapi kami tidak akan menyalahkan pemain. Ini adalah proses. Hari ini, di kandang sendiri, kami harus menunjukkan reaksi, semangat, dan mentalitas pejuang,” ujar Van Gastel.
Dukungan penuh dari suporter, yang dijuluki Brajamusti dan The Maident, di Stadion Sultan Agung akan menjadi energi vital yang diharapkan dapat “meledakkan” semangat juang tim di lapangan.
Formasi dan Pemain Kunci PSIM (Perkiraan Formasi: 4-2-3-1)
Di bawah arahan Van Gastel, PSIM cenderung menggunakan formasi dasar 4-2-3-1 yang fleksibel, mengandalkan kekuatan di lini tengah dan kecepatan serangan balik. Namun, mereka menghadapi masalah signifikan di pertahanan dengan absennya pilar penting, Franco Ramos, karena akumulasi kartu kuning.
Perkiraan Susunan Pemain PSIM (4-2-3-1):
- Kiper: Cahya Supriadi
- Belakang: Raka Cahyana, Rakhmatsho Rakhmatzoda, Yusaku Yamadera, Reva Adi Utama
- Gelandang Bertahan: Ghulam Fatkur, Zé Valente (Playmaker yang berperan ganda)
- Gelandang Serang: Fahreza Sudin, Ezequiel Vidal, Deri Corfe
- Penyerang Tunggal: Nermin Haljeta
Pemain Kunci yang Wajib Diwaspadai:
- Zé Valente: Gelandang asal Portugal ini adalah motor serangan PSIM. Visi permainannya, umpan-umpan akuratnya, dan kemampuannya mengatur tempo sangat krusial. Perannya sebagai gelandang yang turun menjemput bola dan menyuplai penyerang akan menjadi kunci untuk membongkar pertahanan Dewa United.
- Ezequiel Vidal: Gelandang serang Argentina yang memiliki kecepatan dan kemampuan mencetak gol yang baik. Ia menjadi salah satu top skor sementara tim. Aksi individunya dari lini kedua sering menjadi pemecah kebuntuan.
Kekuatan Banten Warriors: Analisis Mendalam Dewa United
Dewa United, meski berbekal kekalahan di pekan sebelumnya, tetap dianggap sebagai tim yang lebih mapan di kasta tertinggi Liga 1. Diarsiteki oleh Jan Olde Riekerink, tim ini dikenal dengan gaya bermain yang atraktif dan mengandalkan penguasaan bola serta pergerakan dinamis.
Fokus Stabilitas dan Filosofi Bermain
Pelatih Jan Olde Riekerink dikenal sebagai penganut filosofi sepak bola Belanda yang kuat, mengutamakan serangan yang terorganisir dan transisi cepat. Ia tidak terlalu khawatir dengan hasil minor, melainkan fokus pada perkembangan kualitas individu dan kolektivitas tim.
“Hasil memang tidak ideal dalam dua laga terakhir. Tapi kami melihat perkembangan positif dalam cara kami bermain. Kami akan tetap pada filosofi kami. Ini cara kami bermain. Kami akan terus membangun permainan menyerang yang atraktif,” tegas Riekerink.
Pengalaman Riekerink yang panjang dalam pembinaan pemain muda di Ajax Amsterdam, dan melatih klub besar seperti Galatasaray, memberinya ketenangan dalam menghadapi tekanan. Ia meyakini timnya akan segera kembali ke jalur kemenangan.
Formasi dan Senjata Andalan Dewa United (Perkiraan Formasi: 4-2-3-1)
Jan Olde Riekerink sering menggunakan formasi 4-2-3-1 atau variasi 4-3-3, yang menempatkan pemain dengan kemampuan teknis tinggi di posisi vital. Mereka memiliki skuad yang dipenuhi bintang-bintang asing dan lokal yang berkualitas.
- Perkiraan Susunan Pemain Dewa United (4-2-3-1):
- Kiper: Sonny Stevens
- Belakang: Rizdjar Nurviat, Brian Fatari, Nick Kuipers, Edo Febriansyah
- Gelandang Bertahan: Jajá, Alexis Messidoro
- Gelandang Serang: Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, Taisei Marukawa
- Penyerang Tunggal: Alex Martins
Pemain Kunci yang Wajib Diwaspadai:
- Alexis Messidoro: Gelandang serang Argentina ini adalah dirigen Dewa United. Kreativitasnya dalam menciptakan peluang dan eksekusi bola mati adalah ancaman serius bagi PSIM. Ia menjadi penyalur utama bola dari tengah ke lini serang.
- Egy Maulana Vikri: Bintang lokal yang memiliki potensi krusial. Kecepatan, kelincahan, dan kemampuan mencetak golnya sering muncul di saat tim sedang buntu. Pergerakan tanpa bolanya harus diantisipasi ketat oleh bek-bek PSIM.
- Alex Martins: Penyerang asal Brasil ini adalah ujung tombak yang tajam. Insting golnya yang tinggi dan kekuatan fisiknya menjadikannya target utama umpan-umpan silang dan terobosan.
Duel Taktik Dua Juru Taktik Belanda: Van Gastel vs Riekerink
Laga ini bukan hanya pertarungan antar pemain, melainkan juga adu otak antara dua juru taktik berkebangsaan Belanda: Jean-Paul van Gastel (PSIM) dan Jan Olde Riekerink (Dewa United).
Profil Jean-Paul van Gastel (PSIM Yogyakarta)
Detail | Deskripsi |
Kewarganegaraan | Belanda |
Usia | 53 Tahun (Lahir 28 April 1972) |
Ditunjuk Sejak | Juni 2025 |
Filosofi/Gaya | Pragmatis, Soliditas Pertahanan, Transisi Cepat |
Latar Belakang | Eks Kapten Feyenoord, Pernah menjadi asisten Ronald Koeman dan Giovanni van Bronckhorst (Feyenoord, Besiktas) |
Lisensi | Lisensi Pro – UEFA |
Van Gastel, yang memiliki rekam jejak mentereng sebagai pemain dan asisten pelatih di Eropa, dikenal dengan pendekatan yang lebih pragmatis dan terukur. Fokus utamanya adalah membangun pertahanan yang solid terlebih dahulu, terutama setelah kekalahan telak di laga sebelumnya. Ia akan mengandalkan serangan balik cepat yang memanfaatkan kecepatan para winger seperti Deri Corfe dan Fahreza Sudin, dengan Zé Valente sebagai pengatur tempo serangan.
Profil Jan Olde Riekerink (Dewa United)
Detail | Deskripsi |
Kewarganegaraan | Belanda |
Usia | 62 Tahun (Lahir 22 Februari 1963) |
Ditunjuk Sejak | Januari 2023 |
Filosofi/Gaya | Atraksi, Penguasaan Bola (Total Football ala Belanda), Permainan Terorganisir |
Latar Belakang | Eks Manajer Akademi Ajax (melahirkan Sneijder, Blind), Pelatih Galatasaray (Juara Piala Turki 2016) |
Lisensi | Lisensi Pro – UEFA |
Riekerink adalah penganut filosofi Ajax yang kental, mengutamakan penguasaan bola dan pergerakan yang dinamis di lapangan. Ia ingin timnya bermain atraktif dan menyerang. Di Dewa United, ia memiliki Messidoro, Marukawa, dan Egy yang memiliki kemampuan teknis untuk menjalankan skema tersebut. Dewa United akan mencoba mendominasi lini tengah dan menekan PSIM sejak menit awal.
Prediksi Adu Taktik
Pertemuan ini akan menjadi kontras menarik:
- PSIM: Akan bermain lebih hati-hati, mengandalkan disiplin pertahanan dan mencari celah melalui transisi cepat dan set-piece. Van Gastel kemungkinan akan membiarkan Dewa United menguasai bola di area tengah.
- Dewa United: Akan mengambil inisiatif menyerang, fokus pada dominasi penguasaan bola (Ball Possession) dan kombinasi umpan pendek untuk membongkar blokade pertahanan berlapis yang kemungkinan diterapkan PSIM. Kunci Dewa United adalah kecepatan umpan antara Messidoro dan lini serang mereka.
Siapa yang Akan Mengukir Sejarah Baru?
Pertandingan ini memiliki bobot emosional yang tinggi. Bagi PSIM, ini adalah kesempatan EMAS untuk bangkit di hadapan pendukung sendiri dan menunjukkan bahwa kekalahan telak kemarin hanyalah kecelakaan. Kemenangan akan menjadi KEMENANGAN FANTASTIS yang menaikkan moral tim secara drastis.
Sementara itu, Dewa United datang dengan tekanan untuk membuktikan bahwa filosofi atraktif mereka bisa menghasilkan poin maksimal, apalagi dengan materi pemain yang dianggap lebih unggul di atas kertas.
Siapapun yang mampu meminimalkan kesalahan individu, memanfaatkan peluang yang ada, dan memenangkan PERTEMPURAN KRUSIAL di lini tengah akan keluar sebagai pemenang.
Dengan mempertimbangkan kualitas skuad dan pengalaman pelatih, Dewa United sedikit lebih diunggulkan, tetapi semangat juang Laskar Mataram di kandang sendiri seringkali melahirkan keajaiban. Pertarungan hari ini, Rabu, 22 Oktober 2025, pukul 15.30 WIB, adalah sebuah PERTEMPURAN EPIC yang tidak boleh dilewatkan. Skuad manakah yang akan menunjukkan REAKSI LUAR BIASA dan mengamankan 3 POIN PENENTU? Kita tunggu!
ISFEX 2025: Revolusi Industri Olahraga Indonesia dan Kekuatan 100+ Merek Global
Arsenal ‘MONSTER’: 3 Kata Mengerikan Simeone Usai Atletico TUMBANG!
Ini adalah formasi untuk PSIM Yogyakarta dan Dewa United:
Formasi PSIM Yogyakarta (4-2-3-1):

Formasi Dewa United (4-2-3-1):

Analisis Kunci Prediksi:
- PSIM (Tuan Rumah): Mendapat keuntungan bermain di kandang (Stadion Sultan Agung) dengan dukungan suporter fanatik. Mereka memiliki misi untuk segera melupakan kekalahan telak 0-4 di laga sebelumnya. Faktor motivasi dan semangat juang akan sangat tinggi.
- Dewa United (Kualitas Skuad): Memiliki kedalaman skuad yang lebih baik dan materi pemain asing yang sangat kreatif (Messidoro, Alex Martins, Marukawa). Pelatih Jan Olde Riekerink juga dikenal dengan filosofi menyerang yang terorganisir.
- Lini Belakang: PSIM kehilangan pilar pentingnya, Franco Ramos, karena akumulasi kartu, yang bisa menjadi masalah serius mengingat rapuhnya pertahanan mereka di laga terakhir.
Mempertimbangkan kekuatan serangan Dewa United melawan lini belakang PSIM yang sedang bermasalah, Dewa United sedikit lebih diunggulkan, meskipun PSIM pasti akan memberikan perlawanan sengit dan mungkin mencetak gol balasan.
Prediksi Skor Akhir:
PSIM Yogyakarta 1 – 2 Dewa United
Strategi PSIM Yogyakarta (Jean-Paul van Gastel): Fokus Pragmatis dan Transisi Kilat
PSIM akan mengadopsi strategi yang cenderung pragmatis dan defensif, terutama setelah kekalahan telak di laga sebelumnya. Van Gastel akan menekankan SOLIDITAS lini belakang, mewajibkan para gelandang bertahan (seperti Ghulam Fatkur dan Zé Valente) untuk menjaga jarak rapat dengan empat bek. Tujuannya adalah menciptakan blok pertahanan yang kokoh dan sulit ditembus oleh kombinasi umpan pendek Dewa United.
Strategi menyerang PSIM akan bergantung pada transisi cepat (counter-attack). Mereka akan membiarkan Dewa United menguasai bola di area tengah, kemudian merebutnya secara agresif untuk segera melancarkan serangan melalui sayap yang diisi oleh Deri Corfe dan Fahreza Sudin. Zé Valente akan menjadi DIRIGEN UTAMA, ditugaskan sebagai jembatan dari pertahanan ke serangan, menyuplai bola-bola terobosan tajam kepada target man Nermin Haljeta atau Ezequiel Vidal yang bergerak dari lini kedua.
Strategi Dewa United (Jan Olde Riekerink): Dominasi Bola dan Variasi Serangan Atraksi
Dewa United akan menerapkan strategi menyerang khas Belanda, berfokus pada DOMINASI penguasaan bola (Ball Possession) yang tinggi. Jan Olde Riekerink ingin timnya bermain ATRAKTIF dengan mengendalikan tempo di lini tengah.
Kunci utama strategi ini adalah pergerakan trio gelandang serang mereka: Taisei Marukawa, Egy Maulana Vikri, dan Ricky Kambuaya, yang secara konstan akan mencari ruang di antara garis pertahanan PSIM. Alexis Messidoro akan menjadi OTAK SERANGAN, mendistribusikan bola ke segala arah untuk membongkar blokade pertahanan Laskar Mataram. Mereka akan menggunakan full-back (Rizdjar Nurviat dan Edo Febriansyah) untuk naik tinggi, menciptakan overload di sisi lapangan, dan memberikan umpan silang akurat kepada Alex Martins, sang striker yang haus gol. Strategi ini bertujuan menciptakan tekanan berkelanjutan hingga pertahanan PSIM membuat kesalahan.
Pertandingan hari ini adalah PERTEMPURAN KRUSIAL yang mempertaruhkan harga diri dua tim yang sama-sama terluka. Duel Taktik EPIC antara dua pelatih asal Belanda, Van Gastel dan Riekerink, menjadi sorotan utama. Prediksi menunjukkan Dewa United akan meraih KEMENANGAN VITAL dengan skor tipis 1-2, berkat superioritas kreativitas lini serang mereka yang akan mengeksploitasi rapuhnya pertahanan PSIM yang kehilangan pilar. Bagi Laskar Mataram, ini adalah momen pembuktian untuk bangkit di kandang. Mereka harus mengeluarkan SELURUH KEKUATAN di hadapan pendukung. TIGA POIN ini menjadi sangat berharga untuk mendongkrak posisi. KICK-OFF 15.30 WIB adalah batas akhir penentuan nasib di pekan ke-10. Saksikan pertempuran memperebutkan 3 POIN PENENTU ini dan rasakan DRAMA di Stadion Sultan Agung! Momen kebangkitan PSIM dinantikan!
TENTANG DISKUSIBERITA.COM
DiskusiBerita.com adalah portal berita independen yang menyajikan informasi aktual, akurat, dan berimbang. Kami menghadirkan berita nasional, ekonomi, teknologi, hiburan, hingga opini publik dengan gaya profesional dan terpercaya. Di sini, setiap fakta layak dibahas, dan setiap suara berhak untuk didengar secara cerdas dan objektif.
Keunggulan DiskusiBerita.com
DiskusiBerita.com tidak hanya menyampaikan fakta, tetapi juga menghadirkan analisis mendalam dan sudut pandang kritis. Setiap artikel kami dirancang untuk mengajak pembaca berpikir, bukan sekadar membaca.
Kami berdiri tanpa intervensi politik maupun kepentingan bisnis tertentu. Integritas dan objektivitas adalah fondasi utama dalam setiap pemberitaan yang kami sajikan.
Setiap berita dikurasi agar relevan dan berdampak. Kami fokus memberikan pemahaman yang mendalam, bukan sekadar mengejar angka views.
Kami membuka ruang bagi pembaca untuk berpendapat dan berdiskusi langsung di setiap topik — karena suara publik adalah bagian penting dari kebenaran.
Tampilan cepat, responsif, dan fitur interaktif kami dirancang untuk pengalaman membaca modern di semua perangkat.
Kami menjadi mitra strategis bagi brand untuk menghadirkan konten promosi yang elegan dan kredibel, menjaga keseimbangan antara nilai jurnalistik dan kepentingan bisnis.
SATU KLIK DISKUSIBERITA SEMUA INFORMASI TERKINI
NASIONAL Berita dan ulasan mendalam seputar isu-isu terkini di dalam negeri, meliputi perkembangan sosial, budaya, kriminal, dan kebijakan publik yang berdampak pada kehidupan masyarakat Indonesia.
INTERNATIONAL Liputan komprehensif dari seluruh penjuru dunia, mencakup peristiwa global, hubungan antarnegara, konflik, kerjasama, dan perkembangan yang memengaruhi skala internasional.
POLITIK Analisis dan laporan tentang dinamika politik, pemerintahan, pemilu, kebijakan, serta tokoh-tokoh politik di tingkat nasional maupun daerah.
TEKNOLOGI Informasi terbaru tentang inovasi teknologi, gawai, aplikasi, perkembangan digital, ilmu pengetahuan, serta tips dan trik dunia teknologi.
OLAHRAGA Berita, skor, dan ulasan lengkap dari berbagai cabang olahraga, baik lokal maupun internasional, termasuk sepak bola, bulu tangkis, basket, dan event olahraga besar lainnya.
OTOMOTIF Berita terbaru tentang industri kendaraan, peluncuran mobil dan motor baru, modifikasi, tips perawatan, serta ulasan seputar dunia transportasi.
FINANSIAL Panduan dan berita seputar keuangan pribadi, investasi, pasar modal, ekonomi makro, bisnis, perbankan, dan tips mengelola uang untuk mencapai kebebasan finansial.
HIBURAN Segala hal tentang dunia entertainment, mulai dari kabar selebriti, resensi film, musik, game, hingga tren gaya hidup dan budaya populer yang sedang hangat.
WISATA Inspirasi destinasi perjalanan, ulasan tempat wisata populer, tips traveling, kuliner, dan panduan liburan menarik dari seluruh Indonesia dan mancanegara.
ENTERTAINMENT Kategori Entertainment di DiskusiBerita.com menghadirkan berbagai berita, ulasan, dan tren terkini dari dunia hiburan — baik lokal maupun internasional.
INFORMASI
Diskusi berita adalah lebih dari sekadar forum; ia adalah laboratorium nalar kolektif kita. Mari kita terus bekerja sama, memelihara tempat ini sebagai suar kejelasan di tengah lautan informasi yang membingungkan.
Terima kasih atas partisipasi Anda yang luar biasa. Ingatlah, kekuatan sejati sebuah berita bukan terletak pada seberapa hebohnya ia disiarkan, melainkan pada seberapa cerdas ia didiskusikan.
Sampai jumpa di utas dan topik diskusi berikutnya!